Dalam olahraga tradisional seperti pencak silat, terdapat banyak aspek, gerakan dasar, dan teknik pertahanan yang perlu dipelajari. Salah satu teknik tersebut adalah tangkisan yang bertujuan untuk menghindari lawan. Tangkisan dalam pencak silat terdiri atas beberapa jenis.
Setiap jenis tangkisan dalam pencak silat memiliki teknik gerakannya masing-masing. Bagi Anda yang tertarik untuk belajar cara melakukan tangkisan dalam pencak silat, yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Jenis Tangkisan dalam Pencak Silat dan Cara Melakukannya
Pada dasarnya, tangkisan dalam pencak silat adalah adalah gabungan dari keindahan gerakan dan kemampuan dalam bertahan. Berikut ini adalah jenis dan cara melakukan tangkisan dalam pencak silat.
1. Tangkisan Dalam
Tangkisan dalam adalah salah satu jenis teknik pertahanan diri untuk menahan serangan lawan. Jenis tangkisan ini melibatkan gerakan tangan yang diarahkan dari luar tubuh ke arah dalam.
Penerapannya bergantung pada tangan yang digunakan untuk menahan serangan. Jadi, Anda bisa menggunakan tangan kiri atau kanan.
Apabila membutuhkan penggunaan tangan kiri, maka gerakan tangan kiri dilakukan dari luar tubuh ke arah kanan dan sebaliknya. Adapun cara melakukan tangkisan dalam di cabang olahraga pencak silat adalah sebagai berikut.
- Mulai ambil posisi kuda-kuda tengah untuk menciptakan sikap dasar yang kuat dan stabil.
- Letakkan kedua tangan di depan tubuh seperti bersiap untuk menanggapi serangan lawan.
- Pastikan bahwa posisi tangan telah tepat untuk segera merespons dan pilihlah tangan yang akan digunakan dalam menahan serangan.
- Gerakkan tangan sejajar dengan bahu dari luar ke arah dalam tubuh secara cepat dan presisi agar efektivitasnya optimal.
- Selama melakukan gerakan, pastikan tubuh tetap dalam kondisi yang seimbang agar tidak terjatuh.
2. Tangkisan Luar
Jenis tangkisan dalam pencak silat selanjutnya adalah tangkisan luar. Teknik pertahanan tersebut berfungsi untuk menghentikan serangan lawan dengan cara menggeser tangan dari posisi dalam ke arah luar.
Gerakan tangan dapat disesuaikan dengan arah serangan yang sedang dihadapi. Apabila serangan datang dari arah kiri, maka gerakkan tangan kiri ke arah kiri dan begitu pula sebaliknya. Berikut adalah cara melakukan tangkisan luar di pencak silat.
- Lakukan sikap kuda-kuda tengah di mana posisi kaki seimbang dengan berat badan untuk menjaga stabilitas tubuh.
- Tempatkan kedua tangan di depan tubuh dengan siku sedikit ditekuk dan tangan diletakkan di dada.
- Tarik tangan kanan ke arah kanan sejajar bahu untuk membentuk barikade apabila ada serangan dari kanan dan sebaliknya.
- Hindari posisi tubuh menyamping atau terlalu membungkuk selama melakukan tangkisan.
- Fokuslah pada keseimbangan, kecepatan, dan ketepatan serta praktikkan gerakan secara berulang-ulang agar cepat terbiasa.
Baca juga: 6 Macam Olahraga yang Banyak Disukai di Indonesia & Manfaatnya
3. Tangkisan Atas
Berikutnya, jenis tangkisan pada olahraga bela diri pencak silat adalah tangkisan atas. Tujuan dilakukannya teknik ini adalah menangkis atau menahan serangan yang ditujukan ke bagian kepala.
Tangkisan atas melibatkan gerakan tangan dari posisi bawah ke atas untuk membuat benteng efektif yang bisa melindungi bagian vital dari serangan lawan. Adapun cara melakukan tangkisan atas adalah sebagai berikut.
- Ambil posisi kuda-kuda tengah dengan postur tubuh yang seimbang dan kuat, pastikan kaki selebar bahu.
- Siapkan kedua tangan ada di depan tubuh sebagai lapisan pertama pertahanan dan pemicu gerakan tangkisan atas.
- Gerakan tangan yang lebih dekat dari bawah ke arah atas untuk membentuk pagar efektif guna melindungi bagian kepala dari serangan lawan.
- Pertahanan posisi kuda-kuda tengah dalam kondisi seimbang selama melakukan gerakan tangkisan atas.
- Posisi yang seimbang akan membuat Anda bisa tetap responsif dalam menghadapi atau melakukan serangan balik ke lawan.
4. Tangkisan Bawah
Tangkisan bawah adalah jenis tangkisan yang berguna untuk menahan serangan lawan dengan cara menggerakkan tangan dari posisi atas ke bawah. Tangkisan bawah umumnya dilakukan untuk melindungi bagian vital dari serangan lawan, seperti kemaluan.
Ketika menerapkan teknik dasar dari tangkisan bawah, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan secara cermat. Adapun cara melakukan gerakan tangkisan bawah adalah sebagai berikut.
- Mulai dengan melakukan sikap kuda-kuda tengah yang stabil di mana posisi kaki terbuka selebar bahu untuk memberikan stabilitas dan fleksibilitas.
- Tempatkan kedua tangan di depan tubuh dengan posisi siap bergerak sebagai perisai dalam merespons serangan lawan.
- Lakukan gerakan tarikan salah satu tangan dari atas ke arah bawah sebagai langkah pertahanan, pengalihan, dan penghentian serangan lawan.
- Tangan yang digerakkan dapat disesuaikan dengan situasi dan arah serangan lawan.
- Jagalah keseimbangan tubuh selama mempraktikkan gerakan tangkisan bawah.
Baca juga: 7 Contoh Aktivitas Fisik Ringan yang Bisa Dilakukan di Rumah
5. Tangkisan Kaki
Tangkisan kaki adalah teknik pertahanan yang efektif digunakan saat menghadapi serangan kaki dari lawan yang ditujukan ke bagian bawah tubuh. Tangkisan kaki umumnya dilakukan dengan mengangkat lutut sesuai dengan arah serangan lawan.
Sebagai contoh, jika ada serangan yang datang dari arah kanan, maka gunakanlah lutut kanan untuk menangkisnya dan sebaliknya. Kemudian, sinkronisasi gerakan tubuh dan kecepatan respons terhadap serangan juga harus sangat diperhatikan.
6. Hindaran atau Elakan
Hindaran atau elakan adalah jenis tangkisan dalam pencak silat untuk menghindari serangan lawan agar tidak dapat mencapai sasarannya. Teknik tersebut melibatkan aktivitas fisik berupa gerakan tubuh yang cermat dan tepat waktu untuk mengelak dari ancaman lawan.
Dalam penerapannya, dibutuhkan kemampuan dalam memiringkan tubuh ke arah yang tepat serta antisipatif terhadap gerakan lawan agar dapat menangkis serangan dengan sigap dan cepat.
Demikian penjelasan mengenai jenis dan cara melakukan tangkisan dalam pencak silat. Belajar teknik tangkisan tidak hanya berguna untuk mempertahankan diri dari lawan, tetapi juga bisa membantu menyempurnakan seni bela diri Anda.
Nah, saat melakukan gerakan-gerakan tangkisan, Anda tentu akan mengeluarkan lebih banyak cairan tubuh. Untuk mengatasi hal tersebut, maka sebaiknya selalu sediakan produk air mineral AQUA 600 ml saat melakukan pencak silat.
Kemasan 600 ml sangat praktis untuk dibawa ke mana pun. Namun, mengapa harus AQUA? AQUA datang dari gunung terpilih yang terlindungi sumber mata airnya melalui 9 kriteria pemilihan, 5 tahapan, serta minimal 1 tahun penelitian terhadap lebih dari 600 parameter.
Hal ini memastikan bahwa AQUA senantiasa terjaga kualitasnya hingga ke tangan para konsumen.
Apalagi, AQUA telah bersertifikat Halal, BPOM, dan SNI sehingga aman dikonsumsi. Jadi, jangan lupa minum AQUA untuk membantu memenuhi kecukupan cairan tubuh sekarang juga, ya. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal.
Baca juga: 7 Gerakan Workout untuk Pemula di Rumah, Mudah dan Praktis!