Tanaman toga adalah sekelompok tumbuhan budidaya yang memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan dan bisa digunakan sebagai obat.
Salah satu contohnya adalah jahe yang diketahui bisa membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
Selain jahe, masih banyak jenis tanaman toga lainnya yang dapat digunakan sebagai alternatif obat berbagai jenis penyakit.
Selengkapnya, yuk simak artikel ini sampai habis untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar tanaman toga.
Apa Itu Tanaman Toga?
Telah dijelaskan sebelumnya, tanaman obat keluarga atau tanaman toga adalah tanaman budidaya yang bisa dimanfaatkan untuk membuat obat herbal.
Melansir dari berbagai sumber, adapun tujuan dari penanaman toga adalah untuk memenuhi kebutuhan obat keluarga.
Pasalnya, obat sejenis ini diketahui tidak memiliki efek samping yang membahayakan dan harganya pun relatif murah.
Sebenarnya, selain digunakan untuk obat-obatan, tanaman toga juga termasuk rempah-rempah yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan masakan.
Jenis Tanaman Toga dan Manfaatnya
Tanaman dapat dikategorikan sebagai toga apabila sebagian atau keseluruhan bagiannya bisa digunakan sebagai ramuan obat-obatan.
Untuk mengetahui apa saja contoh tanaman toga dan manfaatnya, berikut adalah daftarnya:
1. Kunyit (Curcuma longa)
Jenis tanaman toga yang pertama yaitu kunyit. Pasti Anda sudah tidak asing dengan tanaman yang satu ini, kan?
Diketahui, kunyit kaya akan kandungan mineral, seperti kalsium, kalium, fosfor, magnesium, dan zat besi. Selain itu, kunyit juga mengandung vitamin C dan protein.
Karena kandungan tersebut, kunyit memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya yaitu bisa mengurangi nyeri sendi.
2. Jahe (Zingiber officinale)
Jahe dikenal sebagai salah satu rempah yang paling menyehatkan. Jadi, tak heran, jika jahe sering digunakan untuk mengatasi sejumlah penyakit, misalnya batuk dan mual.
Hal ini dikarenakan, jahe memiliki sejumlah kandungan nutrisi yang memang baik untuk kesehatan tubuh.
Adapun beberapa nutrisi dalam jahe, yaitu zinc, magnesium, protein, serat, karbohidrat, zat besi, fosfor, gula, vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, dan vitamin B6.
Baca juga: 10 Jenis dan Manfaat Rempah-Rempah untuk Kesehatan Tubuh
3. Temulawak (Curcuma zanthorrhiza)
Temulawak merupakan tanaman obat keluarga yang bentuknya mirip dengan kunyit. Sebab, kedua jenis tanaman ini masuk dalam keluarga yang sama yaitu Zingiberaceae.
Adapun manfaat temulawak antara lain yaitu dapat membantu mengatasi maag, sakit kepala, masuk angin, sariawan, hingga cacar air.
4. Sirih (Piper betle)
Sirih atau Piper betle juga merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki segudang manfaat.
Salah satu manfaat sirih yang paling terkenal yaitu membantu menjaga kebersihan area kewanitaan.
Tapi tak hanya itu, tanaman merambat ini juga memiliki segudang manfaat lainnya, lho.
Adapun beberapa manfaatnya antara lain yaitu membantu mengurangi nyeri haid, menjaga kesehatan gigi dan mulut, serta mempercepat penyembuhan luka.
5. Daun Kemangi (Ocimum basilicum)
Saat mendengar daun kemangi, mungkin Anda langsung teringat dengan lalapan. Memang, tanaman satu ini sering digunakan sebagai bahan pelengkap di lalapan.
Tapi, tahukah Anda bahwa daun kemangi merupakan salah satu tanaman toga? Yap, daun kemangi merupakan tanaman toga yang berasal dari Persia dan India.
Tanaman ini sering digunakan sebagai bahan obat herbal untuk mengatasi sejumlah penyakit, salah satunya yaitu batuk.
6. Kencur (Kaempferia galanga)
Sama halnya dengan kunyit dan jahe, kencur juga merupakan tanaman yang masuk dalam keluarga Zingiberaceae.
Jika dilihat dari kegunaannya sebagai obat herbal, kencur memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan, diantaranya yaitu meredakan nyeri peradangan, menurunkan tekanan darah, dan mencegah kanker.
7. Daun Binahong (Anredera cordifol)
Daun binahong merupakan tanaman toga asal Korea yang bisa tumbuh di lingkungan lembap atau dingin.
Melansir dari berbagai sumber, daun binahong bisa digunakan untuk menyembuhkan sakit perut dan obat asam urat.
Baca juga: 8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan, Bisa Kurangi Nyeri Haid
8. Lidah Buaya (Aloe vera)
Lidah buaya adalah tanaman yang bagus untuk menjaga kesehatan kulit dan rambut. Tapi tak hanya itu, lidah buaya sebagai tanaman toga juga memiliki beragam manfaat lainnya, lho.
Adapun beberapa manfaatnya, yaitu membantu mempercepat penyembuhan luka bakar ringan, melancarkan Buang Air Besar (BAB), hingga mencegah kanker.
9. Sambiloto (Andrographis paniculata)
Sambiloto merupakan tanaman herbal yang mengandung zat antiradang, antivirus, antioksidan, dan antibakteri.
Karena kandungan tersebut, sambiloto sering digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi flu, demam, dan radang.
10. Temu Ireng (Curcuma aeruginosa)
Temu ireng merupakan tanaman herbal yang dipercaya dapat digunakan untuk mengobati sejumlah gangguan kesehatan.
Pasalnya, temu ireng mengandung berbagai jenis nutrisi, di antaranya yaitu tanin, pati, polifenol, terpenoid, alkaloid, flavonoid, antikanker, antiradang, antimikroba, dan antijamur.
Demikian uraian lengkap mengenai tanaman toga, mulai dari pengertian, jenis-jenis, dan manfaatnya.
Dari penjelasan di atas, diketahui bahwa setiap jenis tanaman toga memiliki manfaat yang bagus untuk kesehatan.
Itulah kenapa, tanaman jenis ini biasa digunakan sebagai bahan membuat obat-obatan herbal.
Namun perlu diingat, untuk menjaga kesehatan, Anda juga perlu memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap harinya. Oleh karena itu, minum air putih yang cukup dengan #AQUADULU.
AQUA adalah air mineral berkualitas yang langsung diambil dari sumber air pegunungan vulkanik terlindungi. AQUA aman dari pencemaran dan mengandung mineral alami.
Air AQUA diproses langsung oleh alam, sehingga kemurnian mineralnya jelas terjaga. Perlu dicatat, tidak semua air mineral itu AQUA.
Itulah kenapa, air AQUA terasa dingin alami dan segar tanpa perlu didinginkan terlebih dahulu. Karenanya, yuk AQUA DULU dan penuhi kebutuhan cairan tubuh Anda.
Diciptakan oleh alam, 100% MURNI air mineral pegunungan tanpa tambahan apapun, sebagaimana alam ingin Anda meminumnya.
Baca juga: 11 Manfaat Jamu Tradisional untuk Kesehatan, Simak Jenisnya!
Referensi