Logo AQUA

Ini Dia Peraturan Badminton Single yang Perlu Diketahui!

Hidup Sehat | 17 Desember 2024

Bagikan:

Ini Dia Peraturan Badminton Single yang Perlu Diketahui!

Bulu tangkis atau badminton memiliki berbagai jenis pertandingan, salah satunya adalah tunggal. Dalam pertandingan tunggal, hanya ada satu pemain dari setiap tim yang bertanding. Baik pemain putra maupun putri bisa ikut pertandingan tunggal. 

Ada aturan khusus yang harus diikuti dalam pertandingan tunggal, seperti posisi berdiri, cara menyervis, dan batas lapangan bulu tangkis. Lalu, apa saja peraturan badminton single? Yuk, simak ulasan berikut untuk menemukan jawabannya.

Peraturan Badminton Single

Peraturan badminton single mengatur seluruh aspek permainan, mulai dari posisi bermain hingga perhitungan poin. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Posisi Bermain

Dalam peraturan badminton single, pemain memiliki kebebasan untuk memukul shuttlecock dari berbagai posisi di wilayah lapangannya selama permainan berlangsung. Kedua pemain saling bergantian memukul kok dengan tujuan membuat lawan gagal mengembalikannya.

Jika salah satu pemain tidak berhasil mengembalikan shuttlecock, maka lawannya akan mendapatkan poin. Pola permainan ini menuntut pemain untuk memiliki kecepatan, ketepatan, dan strategi yang baik agar dapat menguasai lapangan dan mencetak angka.

Selain itu, terdapat aturan perpindahan lapangan yang bertujuan menciptakan kondisi permainan yang seimbang bagi kedua pemain. Perpindahan lapangan dilakukan pada akhir game pertama dan kedua. 

Pada set ketiga, perpindahan terjadi saat interval, biasanya ketika salah satu pemain mencapai 11 poin. Aturan ini mengakomodasi perbedaan kondisi lapangan, seperti pencahayaan atau arah angin, yang dapat memengaruhi kualitas permainan.

Baca juga: 11 Teknik Dasar Bulu Tangkis dan Penjelasannya, Wajib Tahu!

2. Peraturan Servis Nomor Tunggal

Permainan bulu tangkis nomor tunggal dimulai dengan servis yang dilakukan secara menyilang ke arah lawan di seberang lapangan. Servis bulu tangkis harus dilakukan dengan akurat agar kok melewati net dan mendarat di area servis lawan.

Jika servis gagal, seperti shuttlecock tidak melewati net atau mendarat di luar area yang ditentukan, poin akan diberikan kepada lawan.

Berdasarkan peraturan resmi BWF (Badminton World Federation), posisi servis bergantung pada jumlah poin yang dimiliki oleh pemain. Jika poin yang dimiliki genap, servis dilakukan dari area servis di sebelah kanan lapangan.

Sebaliknya, jika poin pemain ganjil, servis dilakukan dari area kiri lapangan. Peraturan ini memastikan posisi servis yang adil dan memengaruhi dinamika permainan sepanjang pertandingan.

3. Garis Lapangan

Area lapangan juga memiliki batas tertentu, termasuk area out lapangan badminton tunggal. Lapangan untuk nomor tunggal memiliki lebar 5,18 meter dan panjang 6,7 meter. 

Ukuran ini lebih sempit dibandingkan dengan lapangan untuk nomor ganda, karena hanya ada satu pemain di setiap sisi lapangan. 

Batas-batas lapangan ditandai dengan garis yang memisahkan area permainan dan area lainnya, memberikan ruang yang cukup bagi pemain untuk bergerak dan mengembalikan shuttlecock.

Sementara itu, area servis untuk permainan bulu tangkis kategori tunggal memiliki ukuran khusus yang lebih kecil. Garis batas area servis memiliki panjang 4,72 meter dan lebar 2,59 meter. Ukuran ini terlihat jelas dari garis batas tepi lapangan sisi dalam hingga garis ujung paling belakang.

Area servis yang lebih kecil ini dirancang untuk memberikan ruang yang tepat bagi pemain saat melakukan servis, memastikan bahwa setiap servis berada dalam batas yang sah dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

4. Poin

Dalam peraturan badminton tunggal, pemain dapat mencetak poin baik saat melakukan servis atau saat merebut servis lawan. Jika servis berhasil atau lawan melakukan kesalahan saat servis, pemain yang melakukannya akan mendapatkan poin. 

Poin hanya dapat diraih oleh satu pemain, baik saat servis atau saat memenangkan reli setelah menerima servis.

Perbedaan Aturan Nomor Tunggal dan Nomor Ganda

Nah, setelah mengetahui peraturan badminton single, Anda juga perlu memahami perbedaannya dengan bulu tangkis ganda. Berikut adalah penjelasan selengkapnya.

1. Bulu Tangkis Tunggal

Pada peraturan bulu tangkis tunggal, setiap pemain harus menguasai seluruh lapangan seorang diri tanpa bantuan rekan tim. 

Karena hanya ada satu kesempatan servis untuk mencetak poin, pemain harus memastikan servisnya tepat dan cepat agar lawan sulit untuk mengembalikannya.

Selain itu, dengan ukuran lapangan yang besar, pemain harus pintar mengatur posisi dan menguasai seluruh area lapangan. 

Strategi permainan tunggal lebih fokus pada ketepatan pukulan, kecepatan bergerak, dan kemampuan untuk mengendalikan lapangan agar lawan kesulitan merespons.

Baca juga: 11 Manfaat Bulu Tangkis untuk Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu!

2. Bulu Tangkis Ganda

Peraturan dalam permainan bulu tangkis ganda dibuat ketat untuk memastikan pertandingan berjalan adil dan teratur. Salah satu aturan utama adalah mengenai formasi awal, di mana setiap tim harus menentukan posisi pemain sebelum pertandingan dimulai. 

Setiap tim harus menempatkan satu pemain di depan (front) dan satu di belakang (back). Lapangan dibagi menjadi dua, dengan masing-masing pemain bertanggung jawab atas setengah lapangan. 

Berbeda dengan tunggal, permainan ganda membutuhkan kerjasama tim yang solid. Komunikasi yang efektif juga sangat penting untuk menguasai area lapangan. Dengan sinergi yang baik, tim dapat lebih sukses dalam meraih kemenangan.

Demikian penjelasan mengenai peraturan badminton single hingga perbedaannya dengan aturan nomor ganda. Dengan memahami aturan ini, pemain badminton bisa menghindari pelanggaran, bermain secara adil, serta meningkatkan performa di lapangan.

Nah, untuk menjaga performa yang optimal, penting untuk menjaga asupan cairan tubuh dengan minum AQUA. 

Dengan demikian, selalu sediakan #AQUADULU terutama saat olahraga. Anda bisa membawa AQUA 600 ml karena ukurannya yang praktis dan mudah dibawa kemana saja.

Ingat, tidak semua air itu AQUA. Air AQUA memiliki sensasi dingin saat diminum pada suhu ruang meskipun tidak didinginkan, bukti bahwa AQUA berasal dari sumber terlindungi yang komposisi mineral alaminya terjaga.

Tidak hanya itu, AQUA telah tersertifikasi halal, BPOM, dan SNI sehingga terjamin aman untuk dikonsumsi. Jadi, tunggu apa lagi? Jangan biarkan dehidrasi mengganggu permainanmu. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal.

Baca juga: Mengenal Apa itu Teknik Footwork dalam Bulu Tangkis, Simak!

Artikel Terkait

Tidak ada artikel.

Website ini menggunakan cookie untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari lebih lanjut .