Basket merupakan aktivitas bola berkelompok yang memerlukan teknik tertentu. Setiap pemainnya perlu menguasai teknik dasar bola basket sebelum memulai pertandingan.
Dalam pertandingan basket, dua tim yang masing-masing terdiri dari lima pemain berlomba untuk memasukkan bola ke dalam keranjang lawan.
Setiap bola yang masuk ke dalam keranjang lawan akan mendapatkan poin. Untuk melakukannya, bola basket harus dilempar atau dioper sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Pertandingan akan selesai ketika salah satu dari kedua tim mendapatkan poin yang lebih banyak. Terdengar cukup seru, ya?
Nah, sebelum masuk ke lapangan dan mulai bertanding, pastikan untuk menyimak informasi teknik dasar permainan bola basket terlebih dahulu di bawah ini.
Teknik Dasar Bola Basket dan Penjelasannya
Perlu diketahui bahwa melempar dan mengoper bola basket tidak bisa dilakukan seenaknya. Anda perlu menerapkan cara melakukan teknik dasar bola basket dengan benar sesuai peraturan agar dapat memenangkan pertandingan.
Jika Anda adalah pemula, maka ada baiknya untuk mempelajari macam-macam teknik dasar bola basket. Secara umum, terdapat 9 teknik dasar bola basket, mulai dari dribbling hingga screen. Berikut masing-masing penjelasannya.
1. Dribbling
Hal terpenting dalam mempelajari teknik dasar bola basket adalah mengetahui cara dribbling yang benar. Teknik ini perlu dikuasai oleh semua pemain dalam suatu tim.
Cara melakukannya adalah dengan berlari atau berjalan sambil memantulkan bola ke lantai lapangan dengan satu tangan secara bergantian agar bola tidak direbut oleh lawan.
Teknik menggiring bola untuk menyeberangi lapangan ini juga bertujuan untuk menembus pertahanan lawan dan mengatur tempo permainan.
Beberapa pemain basket seperti Steph Curry melakukan dribbling sebagai bagian dari pemanasan sebelum turun ke lapangan.
Agar dapat melakukan teknik dasar bola basket ini dengan baik, Anda perlu berlatih keras dan berpikir kreatif untuk mencari cara dribble yang paling efektif.
Adapun beberapa teknik dribble yang perlu diketahui adalah:
- Stationary dribble: Mengoper bola saat diam atau tidak bergerak.
- Crossover dribble: Menggiring bola dengan melintasi tubuh.
- Zig-zag dribble: Menggiring bola secara diagonal hingga mencapai suatu titik.
2. Shooting
Pemula dalam permainan bola basket juga perlu belajar cara shooting yang tepat. Teknik ini membutuhkan tingkat akurasi yang tinggi dan keseimbangan badan yang baik.
Saat melakukan shooting, seorang pemain basket perlu memiliki koordinasi tubuh yang baik dan konsentrasi tinggi agar bola masuk ke keranjang lawan dengan tepat.
Adapun teknik shooting yang perlu diketahui adalah:
- Slam dunk: Melompat ke udara dan memasukkan bola ke dalam keranjang dengan keras.
- Granny shoot: Memegang bola dengan kedua tangan dan mengangkat lutut sambil menurunkan bola ke kaki untuk kemudian dilepaskan ke atas.
- Bank shoot: Melompat sambil memantulkan bola ke papan keranjang.
- Lemparan bebas: Memasukkan bola dari jarak sekitar 4,5 meter dari keranjang.
- Three point: Melemparkan bola ke dalam keranjang dari luar garis 3 angka.
- Lay Up Shoot: Melemparkan bola sedekat mungkin ke keranjang lawan.
Baca juga: 12 Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu!
3. Passing
Pemain basket diharuskan untuk berlari sepanjang lapangan dan bekerja sama dengan empat pemain dalam satu tim.
Oleh karena itu, passing atau mengoper merupakan teknik dasar yang harus dikuasai dengan baik. Berikut macam macam teknik dasar bola basket untuk passing yang perlu Anda ketahui:
- Chest pass: Mengoper bola di depan dada tanpa memantulkannya.
- Bounce pass: Mengoper bola dengan memantulkannya.
- Overhead pass: Melempar bola dari atas kepala untuk operan jarak jauh.
- Behind The Back Pass: Mengoper bola dari belakang punggung.
- Baseball Pass: Mengoper bola dengan satu tangan seperti pemain baseball.
4. Tag Position
Dalam permainan bola basket, tag position adalah istilah yang digunakan dalam strategi bertahan, khususnya dalam situasi pertahanan transisi.
Posisi ini merujuk pada posisi pemain bertahan yang bertugas untuk "menandai" atau memantau pemain lawan yang berada di dekatnya, terutama untuk mencegah pemain lawan tersebut melakukan cut atau pergerakan tanpa bola menuju area paint (area dekat ring).
5. Rebounding
Rebound merupakan teknik untuk merebut kembali bola yang gagal masuk ke dalam ring, baik dari tim sendiri maupun tim lawan. Teknik dasar bola basket ini biasanya dilakukan oleh pemain dengan badan yang tinggi dan berada di posisi depan atau tengah.
Dalam permainan bola basket, rebound terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
- Rebound ofensif: Menguasai bola hasil tembakan ulang yang tidak berhasil dimasukkan oleh rekan satu tim.
- Rebound defensif: Merebut bola yang gagal dimasukkan oleh tim lawan.
6. Defense
Dalam pertandingan bola basket, penting bagi pemain untuk memerhatikan teknik defense. Cara melakukannya adalah dengan mengelilingi lawan agar tidak dapat bergerak leluasa di lapangan.
Adapun tujuan dari defense adalah mencegah lawan mencetak poin dan mencuri kesempatan untuk memasukkan bola ke keranjang lawan.
7. Jumping
Talenta seorang pemain basket dilihat dari seberapa baik lompatannya. Kemampuan untuk melompat ini penting dalam offense dan defense.
Jumping atau lompatan yang baik perlu dilakukan ketika memasukkan bola ke keranjang lawan, melakukan rebound, dan menyergap bola yang dioper.
8. Pivot
Teknik dasar bola basket yang tidak kalah pentingnya untuk diterapkan adalah pivot, yaitu memutar badan dengan menggunakan satu kaki sebagai poros sambil memegang bola basket.
Pivot yang tepat dilakukan tanpa menggeser letak kaki ketika berputar. Apabila kaki bergeser, maka hal tersebut terhitung sebagai pelanggaran.
9. Teknik Screen
Screen, yang juga dikenal sebagai pick, adalah gerakan yang dilakukan oleh pemain penyerang untuk membebaskan rekan satu tim dari penjagaan pemain lawan.
Caranya adalah dengan menghalangi pergerakan pemain lawan yang menjaga rekan satu tim sehingga membuka ruang bagi rekan tersebut untuk bergerak melewati belakang pemain yang melakukan teknik screen.
Dengan menguasai teknik screen, tim dapat meningkatkan kelancaran pergerakan dan strategi serangan, memudahkan pemain untuk mendapatkan posisi tembakan terbuka, serta mengacaukan pertahanan lawan.
Itu dia teknik dasar bola basket yang perlu diketahui untuk pemula. Sama seperti olahraga bola lain, tentunya, memahami dan menguasai teknik dasar bola basket sangat penting.
Selain teknik dasar, ketika olahraga, Anda juga perlu memastikan asupan cairan tubuh tetap terpenuhi dan tidak mengganggu performa. Dalam hal ini, pastikan untuk memilih AQUA, air mineral berkualitas yang telah terbukti aman dan alami.
Tidak semua air mineral itu AQUA. Pasalnya, AQUA adalah air mineral yang sehat dan alami serta diproses dari 19 pegunungan terpilih di Indonesia.
AQUA juga dapat membantu meredakan rasa gerah setelah bermain basket di bawah terik panas matahari. Ini karena AQUA terasa dingin alami tanpa harus didinginkan sehingga tubuh Anda akan terasa segar kembali.
Jadi, sebelum bergegas ke lapangan basket, pastikan untuk membawa AQUA DULU, ya. AQUA 600 ml bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menemani Anda bermain basket karena ukurannya yang praktis dan mudah dibawa kemanapun.
AQUA juga telah terbukti aman untuk dikonsumsi karena telah mengantongi sertifikat Halal, BPOM, dan SNI, yang menjamin kualitasnya. Jadi, pilih #AQUADULU sebagai teman setia Anda dalam berolahraga. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal.
Baca juga: 8 Olahraga untuk Anak SD yang Baik Bagi Tumbuh Kembangnya