Selama masa pandemi ini penting bagi semua orang untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. Protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus tersebut ialah 5M: mengenakan masker dengan cara yang benar; mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir; menjaga jarak; menjauhi kerumunan, serta; membatasi mobilisasi dan interaksi. Selain 5M, hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan saat pandemi adalah tetap memenuhi asupan nutrisi dengan makanan yang bergizi seimbang, beristirahat dengan cukup, dan berolahraga secara rutin demi menjaga daya imun tubuh.
Salah satu olahraga yang bisa dilakukan dirumah ketika pandemi adalah push up. Push up termasuk olahraga ringan yang sering dilakukan. Push up tidak memerlukan alat khusus ataupun tempat khusus, Anda hanya perlu menyiapkan tempat yang kosong untuk badan Anda, dan apabila diperlukan, Anda bisa memberi alas seperti karpet atau yoga mat untuk melakukan olahraga ini. Selain tergolong olahraga yang mudah dilakukan, manfaat push up juga begitu banyak, salah satunya untuk menjaga kebugaran tubuh.
Sebelum mengetahui manfaat push up, ada baiknya Anda memahami 3 peraturan push up agar proses olahraga berjalan maksimal dan minim cedera: [1]
- Jaga punggung agar tetap lurus saat melakukan push up
- Bokong harus diturunkan saat push up, bukan diangkat
- Tubuh harus membentuk garis lurus, dan jangan melengkungkan punggung
Walaupun olahraga ini terlihat berat, tapi jika dilakukan secara teratur akan bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Apalagi dengan kondisi pandemi saat ini yang hampir seluruh masyarakat diharuskan untuk lebih banyak di dalam rumah dan mengurangi kegiatan di luar. Berikut beberapa manfaat dari push up bagi kesehatan tubuh yang wajib untuk Anda ketahui:
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Manfaat pertama yang bisa Anda rasakan adalah bisa meningkatkan kesehatan jantung. Dalam sebuah studi menunjukkan bahwa melakukan push up sebanyak 40 kali berturut-turut mampu menghindarkan dari penyakit jantung sebanyak 96 persen.
Rutin melakukan push up juga bisa membentuk dan menguatkan otot sehingga organ jantung lebih sehat. Saat melakukan push up, jantung akan bekerja lebih keras untuk mendistribusikan darah bersih, yaitu darah yang kaya akan oksigen ke jaringan otot [2].
2. Meningkatkan postur tubuh
Memiliki postur tubuh yang bagus tentu menjadi dambaan bagi semua orang, baik pria maupun wanita kini sedang berlomba-lomba untuk bisa tampil lebih bugar agar daya tahan tubuh mereka juga bisa meningkat. Apalagi di tengah pandemi seperti ini menjaga tubuh agar tetap optimal menjadi tujuan utama semua orang.
Dengan melakukan gerakan push up mampu memicu otot-otot inti menjadi kuat sehingga didapatkan postur tubuh yang kekar dan ideal. Latihan push up juga akan membuat tubuh terbiasa ada pada posisi yang bagus [2].
3. Meningkatkan pertumbuhan otot
Apakah Anda ingin memiliki tubuh yang lebih berotot? Manfaat push up selanjutnya adalah dapat meningkatkan pertumbuhan otot. Ketika kamu melakukan push up, secara tidak langsung akan merangsang otot menjadi lebih padat. Makin banyak massa otot yang digunakan dalam latihan, akan makin besar produksi dan pelepasan hormon khusus yang dikenal dengan HGH (hormone pertumbuhan manusia) [2].
4. Mencegah osteoporosis
Tidak ada seorang pun yang ingin mengalami osteoporosis di masa tuanya. Untuk itu jika Anda ingin memiliki tulang yang sehat, hal penting yang harus dijaga adalah banyak melakukan kegiatan fisik. Melakukan push up bisa menjadi satu di antaranya. Ketika melakukan push up, kamu akan memiliki risiko rendah mengalami osteoporosis. Push up bisa menjaga kepadatan tulang agar terhindar dari osteoporosis [2].
5. Meningkatkan jumlah hormon pertumbuhan manusia
Manfaat push up selanjutnya adalah meningkatkan jumlah hormon pertumbuhan. Ketika Anda menua, produksi hormon pertumbuhan manusia semakin menurun. Padahal, hormon ini berfungsi untuk mendukung kesehatan tubuh serta perbaikan sel. Untuk itu penting bagi Anda rutin berolahraga push up dirumah [1].
Setelah Anda mengetahui peraturan-peraturan sebelum push up dan manfaat apa saja yang bisa didapatkan. Ada satu hal yang juga tidak boleh dilewatkan. Yaitu, mengonsumsi air putih sebelum berolahraga. Ketika berolahraga seperti push up, seseorang membutuhkan kondisi tubuh yang bugar agar dapat menjalankan kegiatan tersebut secara maksimal.
Olahraga dapat menyebabkan cairan tubuh akan lebih banyak berkurang, mengingat ketika berolahraga ada kemungkinan bahwa keringat dari dalam tubuh akan lebih banyak keluar dibandingkan ketika kita sedang melakukan aktivitas lain.
Menurut seorang pakar gizi Renee Melton, berikut merupakan rekomendasi konsumsi air yang secara minimal perlu didapatkan saat berolahraga:
- Minum 400-600 milliliter (ml) atau 2-3 gelas air satu sampai dua jam sebelum latihan.
- Minum antara 200-300 ml atau segelas air 15 menit sebelum latihan dimulai.
- Minum 200 ml air atau segelas air selama latihan setiap 15 menit [3].
Untuk memenuhi kebutuhan air ketika berolahraga pilihlah air minum yang sudah terjamin kualitasnya. Seperti AQUA, yang telah lebih dari 48 tahun murni langsung dari sumbernya dan melewati lebih dari 400 cek kualitas sehingga kesegarannya tetap terjaga di setiap tetes kemurniannya. Jangan lupa untuk menyiapkan 2 botol AQUA 600ml sebelum berolahraga, agar kebutuhan hidrasi Anda saat berolahraga dapat terpenuhi.
Sedia selalu AQUA sebagai teman beraktivitas Anda selama dirumah. AQUA bantu dukung hidrasi sehatmu.
Referensi:
