Logo AQUA

Kenali Fungsi Kandung Kemih, Pengertian dan Tips Menjaganya

Healthy Lifestyle | 11 November 2024

Share this:

Kenali Fungsi Kandung Kemih, Pengertian dan Tips Menjaganya

Kandung kemih merupakan salah satu organ dalam tubuh yang berperan serta pada proses buang air kecil. 

Sebab, kandung kemih merupakan bagian dari sistem saluran kencing (ekskresi) di mana fungsi utamanya ialah menyimpan urine.

Nah, menjaga kesehatan kandung kemih cukup penting untuk dilakukan demi mencegah berbagai risiko penyakit akibat penurunan fungsi seiring bertambah usia, salah satunya dengan membiasakan minum air putih dalam jumlah cukup.

Untuk selengkapnya, Anda bisa simak fungsi kandung kemih hingga tips-tips menjaga kesehatannya di artikel berikut ini.

Apa itu Kandung Kemih?

Secara mendasar, kandung kemih adalah organ berongga dari saluran kencing yang berbentuk seperti buah pir. Organ ini terletak di perut bagian bawah, tepatnya pada area panggul dan belakang atas tulang pubis.

Organ ini termasuk dalam sistem saluran kencing, di mana fungsi kandung kemih adalah sebagai tempat penyimpanan urine. Adapun kapasitas normal penyimpanannya yakni sekitar 400 sampai 600 ml [1].

Kantong kemih sendiri terbuat dari otot dan berupa balon, sehingga dapat mengembang ketika terisi selayaknya perut.

Fungsi Kandung Kemih dalam Tubuh

Seperti disebutkan di atas, fungsi kandung kemih adalah menyimpan urine, yakni hasil saringan dari limbah dan cairan darah yang dilakukan oleh organ ginjal.

Fungsi kantong kemih akan menahan urine (air seni) dari hasil penyaringan ginjal tersebut  sampai waktunya harus dikeluarkan. Melalui ureter, urine akan dibawa masuk mengisi kantong kemih.

Setelahnya, akan terjadi kontraksi otot untuk kemudian mengeluarkan urine tersebut. Sehingga, terjadilah buang air kecil yang terkontrol dengan baik.

Baca juga: 10 Warna Urine yang Bisa Jadi Tanda Kesehatan Anda

Cara Menjaga Kesehatan Kandung Kemih

Berdasarkan penjelasan sebelumnya, bisa disimpulkan bahwa fungsi kandung kemih adalah menyimpan urine dalam proses ekskresi. Akan tetapi, fungsi tersebut akan menurun seiring bertambahnya usia.

Dalam hal ini, dinding kantung kemih semakin lemah dan kaku, sehingga tidak mampu menampung urine dalam jumlah banyak.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan saluran kencing terhambat atau risiko masalah kesehatan lainnya.

Namun, Anda tak perlu khawatir, sebab di bawah ini ada beberapa cara menjaga kesehatan kandung kemih yang bisa Anda coba terapkan.

1. Hindari Menahan Buang Air Kecil

Tips pertama menjaga kesehatan kandung kemih adalah menghindari menahan buang air kecil. Sebab, buang air kecil pada dasarnya bertujuan untuk mengeluarkan bakteri-bakteri. 

Sehingga, jika Anda menahannya, maka bakteri yang seharusnya terbuang tersebut justru kembali masuk ke kantung kemih. Kolonisasi bakteri di kandung kemih ini juga memperbesar risiko terbentuk batu di kandung kemih.

2. Buang Air Kecil Sampai Tuntas

Selain tidak menahan, Anda juga perlu memastikan bahwa tidak ada urine yang tersisa. 

Ya, Anda dianjurkan untuk tidak terburu-buru dan kencing hingga urine benar-benar habis. Hal ini juga bertujuan agar Anda terhindar dari risiko infeksi saluran kemih.

Caranya adalah Anda dapat berdehem atau melakukan pijatan pada uretra di akhir kencing.

3. Membersihkan Area Genital dengan Baik dan Benar

Tips berikutnya menjaga kesehatan kandung kemih adalah membersihkan area genital dengan baik dan benar, terutama bagi para wanita [2].

Wanita memiliki saluran kencing lebih pendek dibandingkan pria, sehingga menjadikan bakteri lebih mudah masuk ke dalam organ intim.

Oleh karena itu, selalu pastikan area genital Anda selalu dibersihkan dengan benar agar terhindar dari risiko infeksi saluran kemih akibat penyumbatan bakteri.

Anda bisa coba membersihkan area genital dari arah depan ke belakang guna mencegah berpindahnya bakteri dari anus ke organ intim. 

Baca juga: 8 Cara Menjaga Kesehatan Ginjal Agar Fungsinya Tetap Optimal

4. Menjaga Berat Badan Ideal

Mempertahankan berat badan ideal juga bisa menjadi salah satu cara menjaga kesehatan kandung kemih.

Pasalnya, timbunan lemak akibat berat badan berlebih akan meningkatkan tekanan pada kantong kemih [2].

Dampaknya, urine akan semakin terdorong dan menyebabkan Anda kesulitan mengendalikan hasrat untuk kencing.

5. Hindari Duduk Terlalu Lama

Cara selanjutnya dalam menjaga kesehatan kandung kemih adalah menghindari duduk terlalu lama.

Apalagi jika Anda merupakan pekerja kantoran dan bekerja di hadapan laptop sepanjang hari.

Kebiasaan tersebut dapat meningkatkan risiko gangguan fungsi di kantoh kemih, seperti aliran urine lemah, pengosongan kantong kemih tidak sempurna, atau sering kencing di malam hari [1].

Untuk itu, Anda disarankan mengambil beristirahat setidaknya 15-30 menit sekali, entah itu berdiri atau bergerak sejenak.

6. Latihan Otot Panggul

Tips lainnya untuk menjaga kesehatan kandung kemih adalah dengan melakukan latihan otot panggul, seperti senam kegel. Berikut tahapannya.

  • Sambil terlentang, kencangkan otot panggul bawah seperti ketika Anda menahan kencing.
  • Tahan posisi tersebut selama 5 detik, kemudian lemaskan selama detik pula.
  • Ulangi gerakan di atas 4 sampai 5 kali.
  • Tambahkan waktunya hingga 10 detik bila memang sudah terbiasa.

Latihan ini akan membantu meningkatkan kekuatan otot panggul yang menopang organ di bagian tersebut, menjaga kontrol kantong kemih, sekaligus mencegah inkontinensia urine [2].

Baca juga: Jadwal Minum Air Putih yang Baik agar Manfaatnya Optimal!

7. Minum Air Putih yang Cukup

Terakhir, Anda dianjurkan untuk minum air putih yang cukup. Kekurangan cairan tubuh bukan hanya membuat Anda dehidrasi, tetapi juga menjadikan urine lebih pekat serta menyebabkan sembelit.

Bila dibiarkan, kondisi tersebut berisiko mengiritasi kantong kemih atau bahkan menyebabkan inkontinensia urine.

Oleh karena itu, pastikan Anda minum air putih setidaknya 8 gelas atau setara 2 liter dalam sehari atau sesuai kebutuhan tubuh.

Minum air putih akan membantu tubuh mengeluarkan bakteri keluar dari saluran kemih sehingga menurunkan risiko infeksi.

Selain itu, minum air putih juga mencegah pembentukan batu di saluran kemih atau membantu mengeluarkan batu-batu dengan ukuran kecil.

Untuk mengetahui berapa jumlah air putih yang harus dikonsumsi, Anda bisa simak artikel Minum Air Putih Sehari Berapa Liter? Ini yang Direkomendasi.

Lalu, jangan lupa pilih air minum paling sehat dan berkualitas seperti AQUA yang berasal dari air pegunungan vulkanis terpilih sehingga kandungannya kaya akan mineral sesuai kebutuhan tubuh.

AQUA bahkan termasuk sebagai pelopor air mineral terbaik di Indonesia yang memberikan berbagai perlindungan terhadap sumber airnya. Anda pun tak perlu lagi meragukan kemurnian air minum AQUA.

AQUA adalah pilihan tepat untuk asupan air mineral harian Anda karena tak hanya sekadar baik bagi kesehatan ginjal, tetapi juga organ-organ tubuh lainnya.

So, sudah minum #AQUADULU hari ini?

Referensi:

  1. Mengenal Fungsi Kandung Kemih dan Cara-cara Menjaga Kesehatannya - Buka
  2. Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Kandung Kemih bagi Pria dan Wanita? - Buka

Related Articles

No articles found.

This website uses cookie to make sure you get the best experience. Learn more .