Logo AQUA

8 Cara Mengatasi Dehidrasi selain Minum Air, Yuk Simak!

Healthy Lifestyle | 14 November 2020

Share this:

8 Cara Mengatasi Dehidrasi selain Minum Air, Yuk Simak!

Dehidrasi adalah sebuah kondisi di mana tubuh telah kehilangan lebih banyak cairan dibandingkan dengan asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh. Jika diabaikan, hal ini akhirnya akan berdampak kepada kesehatan tubuh. Sehingga, penting untuk Anda mengetahui cara mengatasi dehidrasi yang efektif dan mudah.

Adapun faktor penyebab dehidrasi adalah iklim, aktivitas fisik, dan juga diet. Di samping itu, dehidrasi juga dapat dikarenakan oleh penyakit yang membuat tubuh kehilangan banyak kadar cairan, misalkan seperti muntah-muntah, diabetes, atau diare.

Yang jadi pertanyaan berikutnya adalah, bagaimana cara mengatasi dehidrasi tersebut? Untuk mengetahuinya, yuk simak pembahasan cara mengatasi dehidrasi di artikel berikut.

Cara Mengatasi Dehidrasi dengan Efektif

Apabila Anda telah mengetahui gejalanya, langkah berikutnya merupakan bagaimana cara mengatasi dehidrasi yang efektif dan tentunya mudah dilakukan. Berikut merupakan cara mengatasi dehidrasi dengan cepat:

1. Minum Air Putih yang Cukup

Cara mengatasi dehidrasi yang paling efektif adalah memenuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih sebanyak 2 liter per hari. Minumlah dalam kadar yang kecil namun dengan frekuensi yang cukup sering. Namun jangan minum terlalu banyak dan terlalu cepat untuk menghindari Anda dari hal-hal tidak diinginkan.

Cara ini direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan RI karena dapat membantu Anda mengembalikan cairan tubuh yang sudah hilang.

2. Kurangi Konsumsi Minuman Berkafein

Cara mengatasi dehidrasi berikutnya ialah mengurangi konsumsi minuman yang mengandung kafein. Minuman jenis ini dapat menyebabkan Anda mempunyai tendensi untuk bolak-balik ke kamar mandi hingga akhirnya membuat cairan dalam tubuh makin keluar lebih banyak.

3. Hindari Minuman Beralkohol

Selain kafein, ada baiknya juga Anda menghindari beberapa jenis cairan saat mengalami dehidrasi, seperti minuman beralkohol. Bukan cuma sekadar menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan, minuman beralkohol dapat memicu penyakit kronis lainnya yang malah memperburuk kondisi kesehatan tubuh Anda.

4. Kurangi Konsumsi Makanan/Minuman dengan Kadar Gula Tinggi

Cara mengatasi dehidrasi yang tak kalah penting adalah menghindari makanan ataupun minuman dengan kadar gula tinggi. Pasalnya, makanan dan minuman yang mengandung banyak gula dapat menyebabkan peningkatan frekuensi buang air kecil. Sehingga, akhirnya membuat Anda kehilangan banyak cairan.

5. Konsumsi Sayuran dan Buah

Mengonsumsi sayuran dan buah yang kaya akan kandungan air juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi dehidrasi, lho. Jangan salah, makanan merupakan penyumbang asupan cairan yang cukup besar terhadap tubuh, yakni sekitar 20%. 

Sayur dan buah sendiri biasanya mengandung 90% air atau lebih sehingga sangat efektif untuk memenuhi kebutuhan cairan Anda.

6. Menggunakan Infus

Saat terjangkit dehidrasi, cara mengatasi dehidrasi berat adalah dengan mengutamakan istirahat, bahkan sekaligus dengan pemberian infus bila memang memungkinkan. Cara mengatasi dehidrasi satu ini menjadi penting karena dengan beristirahat dan infus akan membantu proses pemulihan tubuh.

Hindari dulu aktivitas-aktivitas fisik berat yang akan membuat tubuh menjadi cepat lelah. Jika merasa kondisi dehidrasi anda telah membaik, lanjutkanlah upaya untuk mengembalikan cairan dalam tubuh. Tetap konsumsi air putih walaupun Anda merasa tidak haus lagi.

Untuk mengatasi dehidrasi memang membutuhkan  waktu beberapa hari, sebab untuk mengembalikan cairan yang hilang sepenuhnya dibutuhkan waktu beberapa lama.

7. Mengonsumsi Sayuran Berair

Cara mengatasi kekurangan cairan tubuh selanjutnya yakni dengan konsumsi sayuran berair. Sayuran seperti timun, selada, dan seledri mengandung banyak air dan rendah kalori.

Timun, misalnya, mengandung sekitar 95% air dan juga membantu menjaga keseimbangan suhu tubuh. Anda bisa menjadikannya sebagai camilan sehat atau bahan tambahan salad.

8. Minuman Elektrolit atau Air Kelapa

Cara mengatasi dehidrasi pada orang dewasa yang terakhir adalah dengan minum air kelapa.

Saat dehidrasi, tubuh kehilangan cairan sekaligus elektrolit penting seperti natrium dan kalium. Minuman elektrolit atau air kelapa dapat menggantikannya dengan cepat.

Air kelapa alami kaya akan kalium, magnesium, dan sedikit gula alami, sehingga membantu mengembalikan energi tubuh dengan cara yang sehat.

Macam-macam Situasi Dehidrasi

Dehidrasi sendiri terbagi menjadi dua, yaitu dehidrasi dengan kadar yang ringan dan dehidrasi berat.

Pada umumnya, gejala dehidrasi ringan ditandai dengan beberapa hal, yaitu:

  • Merasa sangat kehausan
  • Mulut terasa kering atau lengket
  • Urin yang dihasilkan lebih sedikit dari biasanya
  • Urin berwarna pekat, cenderung kuning gelap
  • Pusing atau sakit kepala
  • Kram otot di bagian tubuh tertentu

Sementara gejala dehidrasi yang lebih berat ditandai dengan beberapa hal seperti berikut:

  • Buang air kecil sedikit atau tidak sama sekali
  • Warna urin yang gelap
  • Pusing atau pening sehingga mengganggu kemampuan Anda untuk bergerak secara signifikan
  • Rasa lemas atau gemetar
  • Tekanan darah rendah
  • Detak jantung yang cepat
  • Demam
  • Lesu
  • Kejang
  • Syok (misalnya, kulit pucat/lembap, nyeri dada, diare)

Baca juga: Gejala dan Bahaya Dehidrasi yang Wajib Anda Waspadai

Apa yang Harus Dilakukan Jika Keadaan Tidak Membaik?

Jika Anda telah mengupayakan berbagai cara mengatasi dehidrasi yang disebutkan di atas namun kondisi tubuh belum juga membaik, ada baiknya Anda perlu melakukan langkah lanjutan.

Yakni dengan melakukan konsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih efisien dan tepat. Ketika konsultasi, pastikan Anda menjelaskan berbagai keluhan dengan lengkap sehingga dokter pun mengetahui kondisi Anda seperti apa dan bagaimana cara mengatasi dehidrasi tersebut yang tepat.

Baca juga: 5 Hal yang Bisa Terjadi Akibat Kurang Minum Air Putih

Biasanya pihak dokter akan memberikan anda pengobatan anti diare, anti muntah, atau juga anti demam. Jika telah menjalani pengobatan dari dokter dan keadaan sudah membaik, jangan lupa untuk meneruskan kebiasaan mengkonsumsi air secara rutin dengan takaran yang dianjurkan, yakni setidaknya 8 gelas air per hari atau setara dengan 2 liter air. 

Hal ini diperlukan untuk Anda lakukan sebagai cara mengatasi dehidrasi dan mencegahnya terjadi kembali ke tubuh Anda.

Untuk memenuhi kebutuhan hidrasimu, pastikan untuk selalu memilih AQUA, air mineral yang sehat pilihan dan sudah terbukti kualitas serta terjaga kemurniannya.

AQUA juga terpercaya lebih dari 45 tahun menghadirkan kesehatan dari tiap tetes air mineral gunung vulkanis. Selain segar, beragam kandungan baik seperti magnesium, kalsium, zinc, silica, dan zat lainnya mampu menyehatkan organ tubuh [5].

Mineral yang terkandung di dalam AQUA juga merupakan mineral yang terlindungi, karena AQUA melindungi ekosistem di sekitar sumber air dan sumber air itu sendiri.

Lalu, sudahkah Anda minum #AQUADULU hari ini?

Referensi:

  1. Pencegahan Dehidrasi - Buka
  2. Waspadai Bahaya Dehidrasi! Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya - Buka
  3. 6 Signs of Severe Dehydration and How to Treat it - Buka
  4. What Are Symptops of Dehydration in Adults? - Buka

Related Articles

No articles found.

This website uses cookie to make sure you get the best experience. Learn more .