Handstand adalah gerakan senam yang mengharuskan Anda untuk menopang berat badan pada kedua tangan dalam keadaan terbalik. Posisi tubuh saat melakukan handstand pun harus tetap lurus dan tegak. Meskipun terbilang sulit, melakukan handstand bukanlah sesuatu yang mustahil untuk dilakukan. Dengan cara melakukan handstand yang benar, Anda dapat mencobanya.
Gerakan membalikkan badan sehingga kepala berada di bawah dan kaki di atas ini dapat melatih keseimbangan tubuh. Agar aman, Anda perlu melakukan peregangan atau stretching terlebih dahulu. Untuk mencobanya, ikuti cara melakukan handstand di bawah ini.
Cara Melakukan Handstand
Setelah mengetahui apa itu handstand, prosedur paling aman untuk melakukannya adalah dengan memastikan tubuh Anda siap. Layaknya kegiatan senam atau olahraga lainnya, melakukan peregangan sangat penting untuk dilakukan.
Beberapa gerakan stretching, seperti push up, pull up, dan plank dapat membantu melatih otot-otot yang diperlukan untuk menopang berat badan saat handstand, yaitu otot inti, bahu, dan lengan. Setelah membiasakan diri dengan berbagai gerakan yang dapat meregangkan otot, perhatikan dan coba terapkan cara melakukan handstand berikut:
1. Lakukan Plank Membelakangi Dinding
Carilah area terbuka dan lenggang agar bisa melakukan handstand dengan nyaman. Gunakan matras atau rerumputan yang tebal untuk melindungi tubuh saat berbenturan dengan permukaan area latihan. Lalu, carilah tembok yang kuat untuk menahan berat badan Anda.
Posisikan tubuh dengan membelakangi dinding dan tempelkan kaki pada dinding. Lalu, lakukan gerakan plank yang bertujuan untuk menumpu berat badan bagian depan pada telapak tangan. Selagi mempertahankan posisi plank, pastikan postur tubuh tetap tegak dan lurus.
2. Gerakkan Kaki ke Atas Dinding
Langkah kedua dalam cara melakukan handstand yang perlu dilakukan dengan hati-hati adalah menggerakkan kaki ke atas dinding. Dari posisi plank sebelumnya, gerakkan kaki secara perlahan untuk menaiki dinding. Sambil menggerakkan kaki ke atas, dekatkan tangan ke arah dinding. Dengan begitu, tubuh berada pada posisi vertikal dengan kepala di bawah dan kaki di atas.
Jika lengan dapat menahan beban lebih, terus gerakkan kaki ke atas dinding. Upaya ini melibatkan kekuatan otot inti, lengan, bahu, dan dada. Sambil menjaga posisi handstand, posisikan kepala di tengah-tengah bahu. Hindari terlalu mencondongkan kepala ke belakang agar keseimbangan tubuh tetap terjaga.
3. Posisikan Tubuh Secara Vertikal
Langkah handstand selanjutnya adalah mengangkat kaki lebih tinggi dan meluruskan tulang belakang agar bisa mencapai posisi vertikal secara sempurna. Agar bisa mempertahankan posisi tersebut, gunakan jari-jari kaki untuk bersandar pada dinding.
Apabila mampu menahan beban tubuh dengan telapak tangan, mulailah melepaskan salah satu kaki dan merentangkannya ke atas. Setelahnya, atur keseimbangan tubuh dengan kaki yang masih menjadi sandaran. Apabila perlu mengatur keseimbangan, jangan ragu untuk menggerakkan tangan. Namun, pastikan untuk memusatkan berat badan ke telapak tangan sambil menjaga posisi lengan tetap lurus.
Baca juga: 8 Jenis-jenis Yoga yang Populer dan Cocok untuk Pemula
4. Lepaskan Kaki dari Dinding
Jika tubuh tetap stabil dengan satu kaki terlepas dari dinding, maka saatnya untuk melepas kaki sandaran dari dinding secara perlahan. Dalam posisi tubuh yang tegak dan vertikal, rentangkan kedua kaki hingga jari-jarinya lancip ke atas. Pertahankan posisi ini sambil memusatkan penopangan berat badan oleh telapak tangan dan menjaga keseimbangan.
5. Pastikan Postur Tetap Tegak
Menjaga keseimbangan tubuh pada tahap akhir dalam cara melakukan handstand ini sangat krusial. Untuk membantu menyeimbangkan tubuh, Anda bisa menekuk jari-jari kaki apabila tidak dapat membentuk posisi lancip.
Di samping itu, posisikan bahu hingga berada dalam keadaan tegak dan luruskan kepala hingga kaki. Postur tubuh yang tegak dalam keadaan vertikal ini dapat membantu memperkuat otot inti.
Manfaat Handstand
Melakukan handstand melibatkan konsentrasi penuh dan tenaga besar. Adapun sejumlah manfaat handstand selain memperkuat otot inti adalah sebagai berikut:
1. Melatih Koordinasi Tubuh
Selain melatih keseimbangan, handstand juga memiliki efek positif pada kerja sama otot pada tubuh. Otot bahu, punggung bawah, perut, dan lengan perlu berkoordinasi dengan baik untuk mencapai posisi handstand secara sempurna.
2. Memperbaiki Postur
Bagi yang ingin memperbaiki postur tubuh, handstand bisa menjadi latihan pilihan untuk dicoba. Handstand dapat memperkuat otot-otot tertentu sehingga menjadikan tubuh tegap dan tidak lagi membungkuk akibat duduk lama di depan komputer atau kebiasaan buruk lainnya.
3. Melancarkan Sirkulasi Darah
Handstand adalah salah satu gerakan yang biasanya dipraktikkan dalam latihan yoga. Posisi tubuh terbalik dengan kepala di bawah dan kaki di atas ini dapat membantu mengalirkan darah ke otak dengan lebih efektif. Dengan begitu, fungsi organ tubuh pun menjadi lebih baik karena sirkulasi darah di dalam tubuh yang lancar.
4. Memperkuat Tulang
Ketika otot dan tulang merasakan beban saat handstand, maka sinyal untuk penguatan atau kebutuhan komponen pembentukan struktur tulang pun akan dikirimkan kepada tubuh secara otomatis. Adapun komponen seluler dan mineral di sini sangat penting untuk meningkatkan kepadatan tulang.
5. Melancarkan Pencernaan
Bagi yang memiliki masalah pencernaan, handstand dapat menjadi solusi untuk dicoba. Memposisikan tubuh dalam keadaan terbalik dapat membantu stimulasi organ pencernaan dan memperbaiki kesehatannya.
Sekian cara melakukan handstand yang bisa dicoba untuk pemula. Agar aman, pastikan untuk memilih tempat latihan dengan permukaan empuk. Gunakan matras agar mengurangi efek benturan pada permukaan tempat latihan jika tidak kuat menahan beban tubuh dengan tangan. Selain memperhatikan keamanan, Anda juga perlu memastikan ketersediaan AQUA 600 ml untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama berlatih.
Ingat ya, tidak semua air itu AQUA. AQUA terasa dingin alami tanpa perlu didinginkan dan membuatnya menjadi minuman pilihan yang cocok untuk menemani Anda dalam berolahraga. Kandungan AQUA pun juga baik untuk tubuh. AQUA diambil dari 19 sumber pegunungan terpilih di Indonesia sehingga mengandung mineral alami dan memiliki lapisan pelindung yang membuatnya bebas dari pencemaran.
Sebagai produk asli Indonesia, AQUA memiliki sertifikat Halal, BPOM, dan SNI. Jadi, AQUA dijamin aman untuk dikonsumsi. AQUA 100% Murni, 100% Indonesia, dan 100% Halal. Yuk, jangan lupa untuk #AQUADULU!
Baca juga: 7 Manfaat Push Up untuk Tubuh dan Cara Melakukannya
Referensi:
